Senin, 26 Maret 2018

Jokowi Harus Pertimbangkan Ini Dalam Pemilihan Cawapres

Partai-partai koalisi pendukung pemerintah belakangan ini berlomba mengajukan ketua umumnya sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres 2019.
Direktur Eksekutif Media Survei Nasional (Median), Rico Marbun mengatakan, di antara banyak kandidat yang disodorkan, citra tokoh dan soliditas partai harus dijadikan salah satu bahan pertimbangan oleh Jokowi dalam memilih calon pendampingnya.
“Mengingat citra tokoh dan citra partai adalah faktor yang bisa mengangkat elektabilitas capres di 2019,” kata Rico melalui keterangan tertulis kepada SINDOnews, Minggu (25/3/2018). Judi Poker Online
Rico menilai, di antara partai-partai koalisi tersebut, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menjadi partai yang paling solid dan gencar mempromosikan diri sebagai cawapres.
Dari sisi soliditas partai, imbuh Rico, PKB dinilai lebih solid dibanding partai lain. Golkar misalnya, yang sudah berganti tiga ketua umum paska 2014, saat ini diambang konflik baru terkait polemik salah satu kadernya, Mahyudin, yang menolak dilengserkan dari posisi Wakil Ketua MPR.
Sementara itu, partai koalisi pemerintah lainnya seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Hanura dinilai masih belum pulih dari konflik internal.
MAU MAIN POKER ONLINE? DAFTAR DAN BERGABUNG BERSAMA KAMI DI POKERNUSA.ME YANG MERUPAKAN AGEN POKER TERPERCAYA YANG MEMBERIKAN CASHBACK TERBESAR KLIK DISINI.
“Secara organisasi PKB cukup solid dan tidak ada konflik internal. Begitu juga secara citra, belum ada terpaan isu negatif yang berarti pada ketokohan Cak Imin,” Ucap Rico.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar